Thursday, 12 November 2015

Mengasah dan mengoptimalkan daya ingat

Jika dianalogikan, ingatan bekerja seperti otot. Ia dapat dibangun dan dilatih hingga mendapatkan hasil yang optimal dari kinerjanya. Seorang atlet begitu giat melatih otot-ototnya hingga bisa berbentuk indah sekaligus kuat. Dan itu dilakukannya dengan segenap upaya dan teknik yang dipelajarinya. Begitupun ingatan anda, ingatan dapat dikembangkan kemampuannya dengan melakukan segenap latihan untuk membangunnya guna mendapatkan hasil yang optimal. Tapi yang harus diingat, tidak ada jalan pintas untuk mendapatkan hasilnya yang maksimal ini, semua itu perlu usaha usaha yang dilakukan dengan benar dan maksimal pula.

Ingatan erat  kaitannya dengan kecerdasan. Berbicara kecerdaasan pula tentu saja tidak lepas dari diskusi tentang belajar. Belajar merupakan proses untuk memperoleh informasi atau pengetahuan baru. Pengetahuan atau  informasi tersebut kemudian disimpan pada sistem penyimpanan ingatan didalam otak seperti yang telah kita bahas pada bab bab sebelumnya.

Daya ingat adalah proses untuk menyimpan informasi atau pengetahuan yang diperolah dalam jangka waktu lama agar dapat mengingatnya kembali ketika dibutuhkan, dalam menyerap informasi, kita sangat  bergantung pada kemampuandaya ingat ini. Sementara kemampuan ini berfariasi pada setiap orang,ada yang memiliki kemampuan yang lemah. Lemahnya kemampuan ingatan pada seseorang lebih dikarenakan kurangnya atau tidak dilatihnya kemampuan dirinya dalam hal mengingat. Artinya kemampuan ingatan benar benar membutuhkan latihan dan pengembangan untuk menguatkannya. Banyak pertanyaan tentang proses mengingat yang masih belum terjawab. Hal itu dikarenakan ingatan merupakan fenomena yang kompleks yang melibatkan seluruh bagian otak kita.

0 comments:

Post a Comment

luvne.com luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com.com